Cari Informasi tentang Mengenai Metode Sandblasting
Sewaktu-waktu kita berencana mengadakan pembaruan pada tampilan dinding kediaman yang kian kusam. Di samping itu untuk peremajaan, mengganti lapisan cat sudah pasti dapat membentuk tampilan baru dari sebuah rumah. Namun kenyataannya, merontokkan cat yang sudah ada tidaklah setiap saat gampang. Terutama jika dinding lebar dan berlapis kotoran yang mengeras.
Cara kerjanya bukan mencukupi hanya dengan mengaplikasikan cairan pelarut cat. Di saat itulah kita harus mengandalkan metode penyemprotan pasir. Namun sayangnya, tak kebanyakan orang paham tentang itu sandblasting.
Teknik abrasi ialah sebuah teknik untuk membersihkan area yang licin dengan memakai media abrasif. Benturan dari partikel pasir yang kasar bisa mengangkat permukaan segenap permukaan. Bahkan bukan sekadar cat, akan tetapi pun tempat yang terinfeksi korosi.
Tak jarang pula individu yang belum tau tentang pembersihan dengan pasir berpendapat bahwa metode ini dapat memakai segala jenis pasir. Antara lain pasir konstruksi untuk pembangunan. Faktanya, penyemprotan pasir memakai jenis pasir tertentu yang bulir halusnya berlainan dengan pasir biasa. Setidaknya ada 4 macam pasir yang sesuai untuk penyemprotan pasir. Partikel batu garnet yaitu media sandblasting dengan tingkat abrasif sedang oleh karena itu aplikasinya sesuai untuk material logam dan non logam. Akan tetapi, efektivitasnya kurang untuk menghapus lapisan yang amat tebal atau sudah lama mengendap. Jika dilihat dari aspek biaya, material ini terbilang di atas rata-rata dibandingkan bahan-bahan abrasif untuk sandblasting lainnya. Namun demikian, garnet mampu bertahan hingga enam siklus pemakaian.Tipe Pasir Sandblasting
1. Batu Garnet (Partikel)